Laptop Cepat Panas

Laptop panas merupakan gangguan yang sering kita alami sebagai pemilik laptop.

Nah sebelum mengetahui cara mengatasi laptop cepat panas, terlebih dulu Anda harus mengetahui penyebab laptop panas

Penyebab Laptop Cepat Panas

Laptop Cepat Panas

a. Penggunaan Laptop Terlalu Lama

Menggunakan laptop dengan waktu yang lama sangat bisa menjadikan suhu laptop panas atau biasa disebut overheat.

Selain waktu yang lama, kerja yang berat pada laptop seperti mengerjakan desain pada suatu program atau bermain games di laptop juga bisa membuat laptop panas.

Sebaiknya gunakan laptop dalam jangka waktu tertentu untuk menghindari overheat.

b. Pengaruh Letak Laptop

Selain karena durasi penggunaan, letak laptop saat digunakan juga memengaruhi suhu komponen.

Pengaruh letak tempat yang tidak baik adalah di kasur maupun bantal.

Terkadang, Anda lebih betah bermain laptop di atas kasur atau bantal karena bisa dipakai sambil tiduran.

Faktanya, peletakan laptop yang seperti ini kurang baik karena sirkulasi udara terhambat.

c. Kipas Rusak

Penyebab selanjutnya untuk laptop cepat panas adalah komponen kipas di dalamnya mengalami kerusakan alias tidak berfungsi secara normal.

Bila demikian, yang terjadi adalah penumpukan suhu panas di dalam menyebabkan overheat pada keseluruhan laptop.

Selain rusak, kipas juga bisa terdiri dari banyak kotoran sehingga kinerjanya terhambat.

d. Bagian Thermal Paste Kering

Kenapa Laptop Cepat Panas? Selain ketiga faktor di atas, faktor bagian thermal paste yang kering juga bisa menjadi salah satu penyebabnya.

Thermal Paste adalah bagian di prosessor yang diberi gel untuk mengurangi panas yang dihasilkan.

Bila bagian ini kering, tentu bisa panas yang dihasilkan prosessor tidak akan ada yang mereduksi.

Cara Mengatasi Laptop Cepat Panas

Cara Mengatasi Laptop Cepat Panas

Sudah mengetahui penyebab laptop cepat panas seperti disinggung di atas, maka selanjutnya adalah cara mengatasi laptop cepat panas.

Berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi laptop cepat panas di antaranya:

1. Pakai Laptop Secukupnya

Mengaca pada penyebab laptop cepat panas yang pertama, yaitu pada pemakaian laptop yang terlalu lama, maka langkah yang bisa dilakukan adalah memakai laptop secukupnya.

Atau dengan kata lain, coba untuk mengatur jadwal pemakaian laptop.

Misalnya, Dalam sehari Anda hanya membatasi pemakaian laptop selama 8 jam maksimal, setelah itu matikan.

Namun, jangan sampai Anda mematikan hanya dalam mode hibernate atau Sleep.

Karena hal itu juga bisa menimbulkan masalah baru seperti masalah saat booting.

2. Gunakan Hanya Satu Program Saat Menggunakan Laptop

Anda pasti mengerti bila laptop punya kemampuan untuk membuka banyak program atau aplikasi yang bisa menyelesaikan tugas atau pekerjaan.

✓ TRENDING :  Cara Mengaktifkan WiFi di Laptop

Namun sebaiknya, demi merawat laptop agar tidak cepat panas, Anda sebaiknya membuka hanya satu program untuk menyelesaikan pekerjaan Anda, dan jangan membuka program lain dalam satu waktu.

Misalnya, Anda sedang mengerjakan makalah menggunakan program Microsoft Word.

Nah sembari mengerjakan, jangan juga membuka pemutar musik atau video karena hal tersebut bisa meningkatkan kinerja prosessor, di mana hal tersebut juga akan meningkatkan suhu panas pada laptop.

3. Manfaatkan Aplikasi Utility

Langkah untuk mengatasi laptop cepat panas selanjutnya adalah menggunakan aplikasi utility.

Instal program utility di laptop Anda karena di sana terdapat fitur yang memungkinkan Anda mengontrol hardware pada laptop Anda, termasuk control suhu untuk hardware laptop Anda.

Sebenarnya tidak ada yang bisa dilakukan lewat program utlity saat laptop panas.

Namun setidaknya Anda punya pendeteksi untuk membatasi kinerja laptop sehingga ia tidak mengalami overheat.

Dan kita bisa mengambil tindakan untuk mengurangi panas tersebut seperti dengan mematikannya (shut down).

4. Bersihkan Kipas

Ini adalah cara mengatasi laptop cepat panas karena penyebab kipas yang rusak atau tidak bekerja dengan semestinya.

Masalah yang sering terjadi adalah kipas atau cooling pad diselimuti banyak debu.

Dengan kondisi ini, maka yang harus dilakukan adalah membersihkan kipas pendingin di laptop.

Sebaiknya untuk melakukan hal ini, Anda menggunakan vacum cleaner mini demi hasil yang lebih aman.

Perhatikan alat yang Anda gunakan karena dapat mengenai komponen-komponen laptop lain yang berukuran kecil.

5. Gunakan Kipas Eksternal

Bila kipas pendingin laptop Anda benar-benar tak bisa digunakan karena rusak, Anda bisa menggunakan kipas pendingin (cooling pad) eksternal.

Biasanya digunakan sebagai alas atau pada penutup lubang ventilasi.

Hal ini sangat efektif untuk mengurangi panas laptop atau saat laptop mengalami overheat.

6. Alas Laptop Keras

Untuk mengatasi laptop cepat panas, perhatikan alas laptop saat Anda gunakan.

Gunakan alas yang keras dan solid seperti lantai, meja kayu, papan, atau tripleks.

Meja laptop portable bisa jadi solusi, bahkan Anda bisa membuatnya sendiri.

Jangan menggunakan alas yang dapat menyerap panas seperti kasur, bantal, selimut atau karpet.

Benda-benda ini menyerap kalor dan dapat menyebabkan laptop mengalami overheat dengan sendirinya tanpa kita sadari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *